Langsung ke konten utama

Swadaya Kampung Pos, Desa Bojonggede





Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor menjadi desa dengan wajah perkotaan. Indeks Desa Membangun (IDM) yang digunakan untuk penetapan status dan perkembangan desa dari Kementerian Desa, posisi Desa Bojonggede memiliki predikat desa "Maju". Wajar saja karena letak geografis desa yang berdekatan dengan Ibukota Jakarta. 

Desa dengan karakteristik perkotaan ini masih memiliki potensi atau daya untuk menggerakkan keswadayaan. Melalui  program penanganan kawasan kumuh perkotaan (PSKKP), sebagai bentuk program  yang berganti dari program PNPM Perkotaan (P2KP),  salah satu lokasi yang biasa disebut Kampung Pos  berhadil memobilisasi dana +/- Rp. 16 juta. Dengan dana Rp. 51 juta berhasil membangun prasarana fisik  sepanjang 163 m. 















Tentu saja prasarana jalan ini jauh dari kebutuhan.   Namun Prasarana ini cukup membuat nyaman penduduk yang lalu lalang ke stasiun kereta api Bojonggede ( disebut Kampung Pos, karena tigapuluh tahun lalu, penduduk jika akan ke stasiun menyebutnya " pergi ke Pos". Dan tentu saja semakin enak dilihat. 

Postingan populer dari blog ini

Konsumsi Susu Di Indonesia dan ASEAN

MENGATASI SUMBER SUMBER KEMISKINAN (1)

Penampung Hasil Pertanian "Desa Gunung" Papua

Tidak jauh dari bandara Bilogai, Intan Jaya, Papua, berdiri bangunan sebagai pusat penampung hasil hasil pertanian dari penduduk desa Bilogai dan sekitarnya.  Transaksi tidak terjadi setiap hari, namun keberadaan penampung itu sangat berguna bagi penduduk desa gunung itu. Melalui penampung itu menjadi titik masuk arus uang beredar di desa pegunungan.